Sadar Woi!! – Hehehe. Judulnya kasar banget ya. Memang sengaja sih supaya berasa dipukul. 😀

Kalau kami bilangnya “Mas, mba sadar ya” lah ini mah kayak dielusin, dan ujung- ujungnya buku ini cuma buat koleksi doang. Rugi!

Sidang pembaca yang kami hormati. Yang namanya sudah menjadi kebiasaan itu sudah sulit untuk diubah. Betul nggak? Seperti seorang muslim yang biasa salat lima waktu, sekalinya satu saja dalam sehari tertinggal atau bahkan tidak salat, maka ada penyesalan yang sangat dalam dan merasa rugi. Apalagi kalau sudah terbiasa salat berjamaah di mesjid.

Nah, sama dengan hutang. Hutang ini seperti penyakit akut yang bahaya jika sudah menjadi bagian dari kehidupan. Sedikit-sedikit ngutang. Mau beli cabe ngutang, beli sayuran ngutang, beli baju ngutang, beli status penghilang kejombloan ngutang. Hehehe… Sadar nggak sadar seperti itu bukan? Weleh, masa beli cabe,

baju, sayuran saja ngutang?” Lha, bener kan? Coba yang punya kartu kredit, sediki- sedikit langsung inginnya gesek saja bukan?

Jadilah Super Hero Digital dan Wujudkan Masa Depan Gemilang! Daftar

Padahal utang itu sangat dibenci sama nabi Muhammad SAW

Coba Anda perhatikan perkataan beliau ini: “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, fitnah kehidupan & fitnah kematian. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari perbuatan dosa & hutang.” Seseorang bertanya kepada Rasul, “Kenapa tuan banyak meminta perlindungan dari hutang?” Rasul menjawab: “Sesungguhnya seseorang apabila berhutang dia akan cenderung berkata dusta & berjanji lalu mengingkarinya.”(HR.BUKHARI)

Ini yang buat kenapa Nabi Muhammad saw selalu berdoa agar dihindarkan dengan hutang. Jadi yang masih doyan sama hutang, TOBAT WOI! Serius, jangan sampai dijadikan kebiasaan. Kenapa kami mewanti-wanti ini?

karena setidaknya ada 4 bahaya yang akan kita jumpai.

  • hutang bisa membuat kita terjangkit sifat munafik yang dibenci Allah swt. Itu nabi sendiri yang bilang di atas, bukan kami.
  • Rasulullah nggak mau mensalati jenazah yang punya hutang. Ini dari hadits nabi diriwayatkan Bukhari. valid.
  • Ketika meninggal, dosa nggak diampuni sampai hutang selesai. Ini juga berdasarkan hadits nabi dan valid.
  • Ditunda untuk masuk surga.

Berrr, bikin merinding bukan? Kalau yang nggak merinding ketika dikasih tahu bahaya berhutang, berarti ada yang salah dengan hatinya. Bismillah mari bertobat ya. Lagian punya hutang itu bikin hidup nggak asyik. Coba saja. Gaji 3-4 juta langsung ludes gara-gara bayar hutang doang. Ibaratnya kerja capek-capek, tapi uang dibuangin ke tong sampah. “Hebat bener” uang dibuangin ke tong sampah ya.:)

  • Hobi ngutang. Beli cabe seribu bilangnya “Bang, besok ya bayarnya”. Beli bakso, “bang, bayarnya sekalian digabung aja ya minggu depan”. Hobi banget sama utang.
  • Hutang hobi. Mending tunda mainan atau hobi-hobi yang menguras kantong dari pada harus ngutang.
  • Kebelet ngutang. Senangnya diawal, susahnya diakhir.
  • Kebelet ngutang. Senangnya sebentar, susahnya kepanjangan.

Nah, coba apalagi yang membuat kita untuk ngutang? “Tapi kan mas, para praktisi bilang ada hutang produktif, ada hutang konsumtif. Tujuan hutang saya buat bisnis kok. Jadi produktif dong?!” betul banget. Kami sepakat dengan itu. Tapi coba perhatikan lagi bisnis Anda. Jika memang bisnis Anda sudah besar dan waktunya meminjam uang, ya silahkan. Tapi kalau masih diawal, sebaiknya jangan. Itu namanya baru mau belajar renang tapi sudah langsung di lautan lepas. BISA LANGSUNG DIHABISI SAMA KEADAAN!

Oke, jadi sekarang sudah sadar ya kenapa hutang itu sangat berat buat kehidupan kita? “iya mas, berat banget malah. Ada jalan keluarnya mas?” Ada!

Baca Juga Ardi Gunawan Gelar Seminar Online “Afirmasi Magnet Uang” untuk Tingkatkan Kecerdasan Finansial

Persiapan Bebas Hutang

Hutang itu seperti sesak nafas. Ia membuat kehidupan yang harusnya berwana dan indah menjadi penuh dengan sesak. Jadi hanya hitam putih. Namun, hutang ini bisa kita lunasi. Percayalah. Yang harus Anda lakukan adalah percaya bahwa hutang-hutang kita akan lunas. Allah akan membantu kita. yuk persiapan dulu.

  • Banyak kok yang senasib. Banyak orang seperti kita yang mempunyai hutang. Bahkan bisa jadi lebih besar dari kita. Maka, optimislah dalam menyikapi hutang-hutang kita ya.
  • Allah punya jalan keluarnya. Allah swt itu Maha segalanya. Ia akan membantu kita. Allah swt ngasih masalah sekaligus dengan jalan keluarnya. Ini pasti. Jadi kalau yang merasa nggak yakin, hati-hati dengan hati kita. jangan-jangan sedang sakit. Istighfar!
  • Serius mau lunas. kalau nggak serius, sekecil apapun hutang Anda, saya jamin nggak bakal selesai. Artinya seberapa besar keseriusan Anda, sebesar itulah hutang-hutang Anda akan lunas. Aamiin.
  • 100% di tangan Anda. Bapak ibu, masalah hutang seperti ini sebenarnya sering kali bukan karena kita nggak bisa melunasinya. Tapi kebanyakan dari kita karena bermasalah di diri kita.

Keempat ini harus anda perhatikan baik-baik jika ingin melunasi hutang. Bukan masalah nyari uangnya dulu. Kalau mental sudah benar, maka melunasi hutang insyaa Allah lebih mudah.

1 comment
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You May Also Like

Kisah Teman Yang Memulai Bisnisnya #1 seri bebas hutang

Weleh, serius hidup seperti itu bikin langsung ingin resign saja. Tapi kalau…

Saatnya Tobat #4 seri bebas hutang

kehidupan dengan hutang di dalamnya itu kehidupan yang nggak menentramkan, kecuali kita…

Kenali hutangmu #3 seri bebas hutang

Siapa yang belum kenalan sama hutang? Hehehe… yang jelas hampir setiap orang…

Menemukan Posisi & Bergeraklah #5 seri bebas hutang

Baiklah, jika pada bab sebelumnya Anda mempelajari cara mengubah mindset tentang hutang,…